Dasar teori Dalam suasana asam, asam sulfit dioksidasikan oleh iod, yang ditambahkan berlebihan, menjadi H2SO4 kelebihan iod kemudian dititar dengan larutan baku natrium sulfat
Pereaksi
- contoh hablur natrium sulfit NaSO3
- Larutan Na2SO3 0,1 N
- Larutan 12 0,1 N
- Larutan HCl 4N
- Larutan Penunjuk Kanji
Alat
- Neraca Analitik
- Labu ukur
- Erlenmeyer
- Corong
- Buret
Cara Kerja
- menimbang Contoh Hablur natrium sulfit Na2SO3 sebanyak 1 gram
- larutkan kedalam labu ukur 100 ml dan tambahkan aquades sampai tanda batas, kemudian kocok
- ambil 25 ml larutan, masukkan kedalam erlenmeyer, dan tambahkan 25 ml Iod 0,1 N, kemudian goyangkan hingga tercampur
- Diencerkan dengan 100 ml aquades, dan titrasi dengan menggunakan larutan Na2SO4 0,1 N, sampai berwarna kuning,
- setelah berwarna kuning tambahkan larutan penunjuk kanji, dan lanjutkan titrasi hingga berwarna bening
- catat hasil titrasinya
Data Perhitungan
- Berat sampel =
- Volume Labu Ukur =
- Volume larutan 1 yg dititar =
- Volume titar 1 =
- Volume titar 2 =
Rumus Perhitungan
Kadar Sulfit = FP(V1 x N1 - V2 x N2x 63 )x 100% / mg sampel